10 Festival Paling Berwarna di Malaysia Bagian 2

10 Festival Paling Berwarna di Malaysia Bagian 2

10 Festival Paling Berwarna di Malaysia Bagian 2 – 5. Festival Panen Gawai (1 dan 2 Juni)

Gawai adalah Festival Panen versi Sarawak. Kelompok adat termasuk Bidayuh, Murut, Kayan dan Iban ambil bagian dalam salah satu festival terbesar dan terpopuler di negara bagian itu. Sama seperti Kaamatan, Gawai pernah menjadi festival pagan yang berkembang menjadi lebih dari pesta publik daripada perayaan keagamaan.

Orang Sarawak sering memiliki banyak rumah terbuka dengan banyak makanan dan minuman. Teman dan keluarga akan datang, dan biasanya mengunjungi beberapa open house dalam satu hari. Anggur beras versi Sarawak disebut ‘tuak’ dan diminum dalam jumlah besar sepanjang hari. Mereka juga memiliki kontes kecantikan yang disebut Kumang dan Keling Gawai di mana pria dan wanita bisa masuk. Gawai memuncak dengan penobatan Raja dan Ratu (Keling dan Kumang) dari Festival. sbobet88

Beberapa orang asing memiliki kesempatan untuk mengalami Festival Panen, dan jika Anda berada di Sabah atau Sarawak pada saat itu, sangat disarankan untuk mengunjunginya. Berbagai acara publik berlangsung, dan jika Anda memiliki kontak lokal, Anda hampir dijamin mendapat undangan untuk ikut. slot gacor

6. Idul Fitri (Hari Raya Aidilfitri, Juni)

Idul Fitri adalah perayaan terbesar di dunia Islam. Hari Raya tidak memiliki tanggal tetap setiap tahun. Sebaliknya, para ahli agama menentukan waktu berdasarkan bulan Hijriah lunar. hari88

Sebelum Idul Fitri, umat Islam di seluruh dunia, termasuk di Malaysia, berpuasa selama sebulan selama Ramadhan. Puasa berarti tidak makan, minum, dan merokok dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Perayaan Idul Fitri dimulai pada akhir Ramadhan dan merupakan festival terbesar di Malaysia. Orang-orang pergi ke masjid di pagi hari untuk sholat sebelum kembali ke rumah dan mengadakan open house. Makanan khas termasuk rendang (daging), sate (kebab Malaysia) dan ketan bersama dengan berbagai macam biskuit dan manisan.

7. Festival Musik Dunia Hutan Hujan, Kuching, Sarawak (pertengahan Juli)

Festival Musik Dunia Hutan Hujan berlangsung di Kuching, Sarawak, pada pertengahan Juli. Sejak tahun 1998, musisi internasional turun ke ibukota Sarawak untuk tampil di acara tiga hari ini. Festival musik memiliki pengakuan dunia dan menarik beberapa turis asing untuk pertunjukan musik dan pertunjukan. Genre sering kali memasukkan gaya modern yang dicampur dengan instrumen tradisional untuk menciptakan perpaduan suara yang menghipnotis. Desa Budaya Sarawak menyelenggarakan acara tersebut dan memiliki lokakarya, kerajinan tangan, dan makanan juga.

8. Hari Kemerdekaan/Hari Nasional (31 Agustus)

Pada tanggal 31 Agustus 1957, Malaysia mendeklarasikan kemerdekaannya dari Inggris dan membentuk Federasi Malaya. Setelah masa penjajahan yang panjang, Malaysia yang saat itu bernama Malaya akhirnya memperoleh kedaulatan.

Sebagian besar acara berlangsung di Lapangan Merdeka di Kuala Lumpur. Saat jam menunjukkan tengah malam pada tanggal 31 Agustus, pertunjukan kembang api memenuhi langit Kuala Lumpur dengan warna untuk memulai perayaan Hari Kemerdekaan. Di kemudian hari, Anda akan melihat parade di jalan-jalan dan pertunjukan oleh anak-anak sekolah dan pegawai negeri. Setelah upacara, konser langsung di mana ribuan penduduk setempat menuju ke tempat tersebut untuk menikmati acara tersebut. Jika Anda belum pernah mengalami perayaan Hari Nasional Malaysia sebelumnya, pergilah ke Kuala Lumpur dan bergabunglah. Ikuti saja keramaiannya.

9. Deepavali (November)

Deepavali, atau ‘Festival Cahaya’s, adalah festival paling berwarna di Malaysia. Umat ​​Hindu setempat merayakannya dengan menggunakan kapur berwarna untuk menggambar pola dan bentuk di tanah sekaligus menaburkan beras berwarna. Semua ras dan agama dipersilakan untuk bergabung dalam acara yang berlangsung di rumah-rumah penduduk atau tempat-tempat umum seperti mall.

Jika Anda berada di Malaysia selama acara ini, nantikan banyak makanan India yang dijual di jalanan. Samosa buatan sendiri, murukku, dan kari dijual di kios-kios yang membuat berbagai makanan India semakin mudah tersedia. Little India, dekat KL Sentral, di Kuala Lumpur akan penuh dengan warna dan aktivitas sepanjang hari dan layak untuk dikunjungi.

10. Festival Perahu Naga (Desember)

Festival Perahu Naga Internasional Penang adalah acara terbesar di Penang dan favorit turis. Festival dua hari tahunan ini diselenggarakan oleh Pariwisata Negara Bagian Penang mulai dari pukul 9.00 hingga 17.00. Lebih dari 40 pembalap Malaysia dan internasional datang ke Bendungan Teluk Bahang, yang terletak 18 kilometer dari Georgetown, untuk bersaing satu sama lain dengan perahu tradisional warna-warni yang diiringi tabuhan genderang.

Pesaing datang dari seluruh Asia Tenggara termasuk Singapura, Hong Kong dan Cina. Jika Anda berkesempatan untuk hadir, ada juga banyak makanan lokal yang dijual dan pertunjukan untuk menghibur orang banyak. Festival Perahu Naga merupakan pengalaman yang unik dan menjadi favorit baik bagi penduduk lokal maupun wisatawan yang berada di Penang.